Senin, 19 Desember 2011

Struktur Hewan

STRUKTUR HEWAN

SEL
Sel adalah Unit terkecil dari makhluk hidup, yang dapat melaksanakan fungsi hidup sendiri & dapat mereproduksi diri. Terdiri dari : Unit Struktural dan Unit Fungsional

Makhluk hidup :
1.    Uniselular : semua aktifitas hidup dilakukan oleh sel melalui aktivitas organel
2.    Multiseluler: sel-selnya berdiferensiasi &  terspesialisasi, supaya dapat melaksanakan fungsi-fungsi tertentu secara lebih efisien, tetapi mengakibatkan  saling tergantungnya bagian-bagian tubuh.

Hasil proses diferensiasi & spesialisasi :
1.    Setiap macam sel secara struktural berbeda
2.    Setiap macam sel mempunyai fungsi khusus
3.    Setiap macam sel berciri protein tertentu
Ada sel yang berdiferensiasi 1 X diawal perkembangan, ada yang berkali-kali dibentuk selama hidup suatu makhluk
Contoh :  sel tulang, sel darah, sel otot,  sel saraf

JARINGAN
Jaringan adalah Sel tubuh yang mengalami spesialisasi yang sama, sehingga mempunyai struktur/bentuk yang sama atau sekelompok sel yang mengalami spesialisasi yang sama untuk melakukan fungsi tertentu

Ada 2 macam jaringan:
1.      Jaringan Germinal (jaringan benih)
Jaringan yang terus menerus memperbayak diri dengan pembelahan (MESENKIM)
2.      Jaringan Somatik (jaringan tubuh)
             jaringan yang menyusun tubuh

Terbagi menjadi 4 (empat), yakni:
1.    Jaringan EPITEL
2.    Jaringan PENUNJANG
3.    Jaringan OTOT
4.    Jaringan SARAF           

ORGAN
Organ adalah Sekumpulan jaringan dengan fungsi tertentu                   
Contoh: lengan, hati, jantung, mata, otak, lambung, usus

SISTEM ORGAN
Sistem organ adalah Sekumpulan organ dengan fungsi tertentu
Contoh : sistem pencernaan, sistem pernapasan, sistem transportasi, sistem koordinasi, sistem reproduksi

Jaringan EPITEL
a.    Jaringan yang membatasi tubuh dengan lingkungannya, baik lingkungan dalam (pembuluh darah, usus) atau lingkungan luar (kulit)
b.    Terdiri dari sel-sel yg tesusun rapat tanpa ruang antar sel
c.    Sel-selnya bersilia atau tidak

1.    Fungsi jaringan EPITEL:
1.      PROTEKSI
Pelindung jaringan yg ada di bawahnya terhadap luka, kerusakan mekanis karena tekanan, gesekan, benturan, radiasi uv, bahan kimia, kehilangan cairan tubuh, & serangan mikroorganisme, Dapat berupa:
1.         EPIDERMIS
Jaringan epitel yg terletak di lapisan luar tubuh
Contoh: kulit
2.         ENDODERMIS
Jaringan epitel yg membatasi rongga sebelah dalam
3.         MESOTELIUM
Jaringan epitel yg membatasi/melapisi rongga tubuh
Contoh: epitel pelapis rongga dada
4.         ENDOTELIUM
Jaringan epitel yg membungkus organ dalam
Contoh: pleura, perikardium

2.      ABSORBSI
Menyerap air & zat-zat makanan
Contoh: lapisan dinding usus halus
3.      SEKRESI
Membentukan berbagai zat yg dibuang maupun yg digunakan oleh tubuh untuk melakukan fungsi khusus, oleh epitel kelenjar, yakni:
     EKSOKRIN à mensekresi enzim
     ENDOKRIN à mensekresi hormon
4.      EKSKRESI
Mengeluarkan zat-zat buangan dari tubuh melalui jaringan epitel
Contoh: kelenjar keringat & ginjal
5.      RESEPTOR
Seluruh tubuh tertutup epitel sehingga IMPULS harus melalui epitel
Contoh: indera pengecap pada lidah
6.      Transportasi
Mengangkut bahan-bahan dari & ke jaringan, jaringan epitel sebagai PINTU GERBANG lalu lintas
Contoh: epitel pipih pada pembuluh darah & tubula ginjal
7.      Penghasil sel-sel kelamin
Oleh epitel GERMINAL
Sperma diproduksi di epitel germinal dalam testis
Ovum diproduksi epitel germinal dalam ovarium

JADI Jaringan EPITEL, berdasarkan strutur dan fungsinya dibedakan menjadi:
        EPITELIUM PENUTUP
        EPITELIUM KELENJAR

Macam-macam Jaringan EPITEL berdasarkan:                   
1.    Bentuk selnya:
a.    PIPIH (SQUAMOSA)
b.    KUBUS (CUBOIDAL)
c.    SILINDRIS atau BATANG (COLUMNAR)
d.   BERUBAH-UBAH (TRANSISIONAL)
2.    Susunan atau jumlah lapisan selnya:
a.    SELAPIS SEDERHANA à satu lapis
b.    BERLAPIS à banyak lapis
3.    Lokasi dan fungsinya:
1.    EPITEL PIPIH (SQUAMOSA) SELAPIS
-       satu lapis sel-sel berbentuk pipih
-       LOKASI: pembuluh limfe, pembuluh darah & jantung (endotelium), kapsul glomerulus Bowman di ginjal, alveolus, saluran ekskresi kecil kelenjar, selaput bagian dalam telinga, selaput serosa yg melapisi peritonium, pleura, perikardial & skrotal
-       FUNGSI: DIFUSI atau FILTRASI
2.      EPITEL KUBUS (CUBOIDAL) SELAPIS
-       satu lapis sel-sel berbentuk kubus
-       LOKASI: kelenjar & salurannya, permukaan ovari, permukaan dalam lensa mata, epitel berpigmen dari retina mata, beberapa tubula ginjal
-       FUNGSI: SEKRESI & ABSORBSI
3.      EPITEL SILINDRIS (COLUMNAR) SELAPIS
-       satu lapis sel-sel berbentuk silindris
-       LOKASI: lambung, usus (dengan mikrofili), kelenjar pencernaan
-       FUNGSI: SEKRESI, ABSORSI, PROTEKSI  
4.      EPITEL PIPIH BERLAPIS BANYAK
-       banyak lapis sel, lapisan bagian luarnya dibentuk oleh sel-sel pipih
-       LOKASI: epidermis, vagina, mulut & esofagus, saluran anus (dubur), ujung distal uretra
-       FUNGSI: PROTEKSI    
5.      EPITEL KUBUS BERLAPIS BANYAK
-       banyak lapis sel, lapisan bagaian luarnya dibentuk oleh sel-sel kubus
-       LOKASI: saluran kelenjar keringat, kelenjar minyak pengembangan epitel di indung telur & buah zakar
-       FUNGSI: SEKRESI 
6.      EPITEL SILINDRIS BERLAPIS BANYAK
-       banyak lapis sel, lapisan bagaian luarnya dibentuk oleh sel-sel silindris
-       LOKASI: permukaan yang basah, seperti laring, antara hidung & langit-langit mulut yg lunak, bagian-bagian faring, uretra, sal. ekskresi, kel. Ludah & kel. susu
-       FUNGSI: SEKRESI 
7.      EPITEL SILINDRIS BERLAPIS BANYAK SEMU
-       epitel silindris bersilia
-       LOKASI: saluran ekskresi yg besar, sebagian besar saluran Reproduksi jantan, rongga hidung & saluran pernapasan lain, & bagian-bagian hidung
-       FUNGSI: PROTEKSI, SEKRESI, & gerakan zat melewati permukaan

EPITEL TRANSISIONAL
-       epitel berlapis yang sel-el permukaannnya tidak dapat digolongkan bentuknya, karena berubah saat jaringan menggelembung, biasanya membran dasarnya tidak jelas
-       LOKASI: saluran kencing (epitel melapisi kandung kemih, ureter, uretra, & ginjal
-       FUNGSI: memungkinkan perubahan dalam bentuk

EPITEL KELENJAR
-       epitel yang dikhususkan untuk pembuatan, penyimpanan, & sekresi zat-zat kimia SEMUA kelenjar secara embrional berasal dari EPITEL       
-       TERBAGI 2, yakni:
1.    EKSOKRIN
-       Sekretnya dialirkan melalui saluran
-       Mengandung sel-sel ekskresi à SEL GOBLET
-       Mensekresi ENZIM
2.    ENDOKRIN
-       tidak punya saluran à sekretnya dilepas
-       Langsung ke dalam SINUSOID
-       Mensekresi HORMON
-       LOKASI: kelenjar kulit seperti kelenjar keringat & kelenjar susu; kelenjar pencernaan makanan seperti kelenjar ludah; kelenjar endokrin, seperti kelenjar tiroid
-       FUNGSI: SINTESIS, penyimpanan & sekresi produknya

MACAM-MACAM KELENJAR EKSOKRIN
1.    K. TUBULER SEDERHANA
Contoh: K. Liberkuhn pada dinding usus
2.    K. TUBULER BERGELUNG SEDERHANA
Contoh: K. keringat pada kulit
3.    K. TUBULER BERCABANG SEDERHANA
Contoh: K. fundus pada dinding lambung
4.    K. ALVEOLAR SEDERHANA
Contoh: K. mukus & K. racun pada kulit katak
5.    K. ALVEOLAR BERCABANG SEDERHANA
Contoh: K. kulit
6.    K. TUBULER MAJEMUK
Contoh: K. Brunner pada usus & K. susu
7.    K. ALVEOLAR MAJEMUK
Contoh: K. susu (glandula mamae)
8.    K. TUBULO-ALVEOLAR MAJEMUK
Contoh: K. ludah sub-maksilaris (bawah rahang atas)

Jaringan PENYOKONG, PENYAMBUNG, PENYEKAT
FUNGSI jaringan penyokong:
1.    Menyokong jaringan-jaringan lain
2.    Membentuk selubung pelindung di sekeliling organ lemah
3.    Menyatukan JARINGAN menjadi ORGAN atau menyatukan ORGAN menjadi SISTEM ORGAN
4.    Menyimpan lemak
5.    Memproduksi sel-sel darah

Jaringan PENYOKONG digolongkan menjadi:
1.    Jaringan IKAT

Bagian-bagian Jaringan Penyokong:
1.    SEL-SEL à bagian kecil dari jaringan ikat
-          Bentuk tidak teratur
-          Inti menggelembung
-          Sitoplasmanya bergranula
Contoh:
-       Kondrosit à sel penyusun tulang rawan
-       Osteosit
-       Firoblas
-       Makrofag
-       Sel-sel adiposa
2.    MATRIKS à bagian besar
-          berupa komponen intraseluler, bahan-bahan tak hidup
-          disekresi oleh jaringan ikat
-          atriksletak

Macam-macam jaringan IKAT
1.    JARINGAN IKAT
a.         Pengikat LONGGAR
b.         Pengikat PADAT
2.    JARINGAN TULANG
a.        Tulang
-       Tulang KERAS
-       Tulang SPONS
b.        Tulang RAWAN
-       Rawan HIALIN
-       Rawan FIBROSA
-       Rawan ELASTIS
3.    JARINGAN DARAH
4.    JARINGAN ADIPOSA

1)   Jaringan ikat:
-          Jaringan pengikat LONGGAR
1.      TERSUSUN dari: matriks besar, dengan banyak sel: fibroblas/fibrosit, sel plasma, makrofag, & berbagai sel darah putih, & serabut: KOLAGEN & ELASTIN, RETIKULUM
2.      LOKASI: menyusun sebagian besar tubuh
-       di sekitar organ dan antara organ
-       membungkus pembuluh darah & saraf
3.      FUNGSI:
-       mengelilingi berbagai organ
-       menopang sel-sel saraf & pembuluh darah
-       menyimpan glukosa, garam-garam & air untuk sementara waktu

-          Jaringan pengikat serabut PADAT (liat)  atau Jaringan serabut putih
1.         TERSUSUN dari: serabut: KOLAGEN yang putih, bersifat à FLEKSIBEL tapi TIDAK ELASTIS Selnya: hanya FIBROBLAS
2.         LOKASI:
-       selaput urat
-       fasia (berbentuk lembaran menyelaputi otot)
-       ligamen (berbentuk tali/pita penghubung tulang-tulang)
-       tendon (ujung otot yg melekat pd tulang)
3,     FUNGSI:
-       memberikan sokongan & proteksi
-       menghubungkan otot-otot pd tulang (tendon) & tulang ke tulang (ligamen)

JARINGAN TULANG à Jaringan IKAT PENYOKONG
Jaringan Tulang (OSTEON)
1.    Matriksnya:
     Protein KOLAGEN à untuk membantu kekuatan & kekenyalan tulang, dapa mengendap membentuk LAKUNA & LAMELA (cirinya konsentris)
2.    Cairan  interselulernya:  garam-garam
Kalsium  Hidroksi Apatit: kalsium karbonat atau kalsium posfat à tulang mengalami kalsifikasi à tulang mengeras
3.    Sel-selnya: OSTEOSIT
Tersusun dalam lapisan KONSENTRIS (lamela) yg mengelilingi saluran Havers (saluran mikroskopik tempat pembuluh darah & saraf menghidupi sel tulang)
Setiap osteosit berhubungan dg osteosit lain dan saluran Havers VIA kaplier halus (kanalikuli) yg  fungsinya: suplai oksigen & bahan baku, & pembuangan limbah
4.    Pada permukaan tiap tulang terdapat lapisan Fibrosa tipis (PERIOSTEUM) tempat otot-otot terkait dg perantaraan Tendon, fungsi periosteum: mengandung sel-sel yg diantaranya berubah menjadi OSTEOBLAS yg menghasilkan protein & garam-garam untuk pertumbuhan & perbaikan tulang 
5.    Terbagi menjadi:
a.    Jaringan tulang kompak   à matriksnya rapat
b.    Jaringan Tulang spons       à matriksnya berongga

Jaringan Tulang  Rawan
1.    Pada anak-anak berasal dari Mesenkim 
2.    Pada orang dewasa berasal dari selaput rawan  (PERIKONDRIUM), yakni: selaput Fibrosa tipis yg banyak mengandung sel-sel pembentuk tulang rawan atau KONDROBLAS
3.    Sel-sel tulang rawan (KONDROSIT) terdapat dalam keadaan tunggal, berkelompok 2 / 4 yg tersimpat dalam rongga kecil LAKUNA
4.    Tulang rawan adalah kerangka penyangga tahapan EMBRIO dr semua Vertebrata, pada yg DEWASA sebagian besar diganti oleh tulang keras kecuali pada hiu & pari
5.    Macam tulang rawan berdasarkan Matriksnya:
  1. Tulang rawan HIALIN:
Matriksnya: KOLAGEN, tersebar RAPAT, warna PUTIH KEBIRUAN TRANSPARAN
Contoh: saluran pernapasan, ujung rusuk, ujung tl. pipa
2.      Tulang rawan ELASTIS
Serabutnya ELASTIN tebal, warna KUNING
Contoh: epiglotis, telinga luar
3.      Tulang rawan FIBROSA.
Matriksnya KOLAGEN kasar, warna KERUH GELAP
Contoh: perlekatan ligamen, simfisis (tulang kemaluan), antar rusuk tl. belakang

JARINGAN PENGHUBUNG atau VASKULER
-       Ada 2 macam, yakni:
1.    Jaringan DARAH
2.    Jaringan LIMFE
-       DARAH, terdiri dari:
a.    Bagian yg CAIR, MATRIKS atau plasma
b.    Bagian yg PADAT
       SEL-SEL, yakni:
       ERITROSIT
       LEUKOSIT
       GRANULOSIT
      BASOFIL à bereaksi trehadap alergim, mengeluarkan zat HISTAMIN à akibat kulit merah, bisul, bentol
      EOSINOFIL à bereaksi terhadap alergi & cacing
      NEITROFIL à memakan KUMAN = monosit
       AGRANULOSIT
       MONOSIT/MAKROFAG
       LIMFOSIT
       TROMBOSIT

Jaringan LIMFE
-       Matriksnya: berupa cairan yg  terbentuk dari AIR, GLUKOSA, GARAM-GARAM
-       Mengalir dalam saluran LIMFE berada dekat/paralel dg VENA, yg dapat keluar dr pembuluh-pembuluh & membasahi rongga-rongga antar sel/jaringan
-       SEL-SELnya:
1.    LIMFOSIT
-       T Limfosit à TIMUS
-       B Limfosit à BONE (sumsum tulang)
2.    GRANULOSIT

JARINGAN ADIPOSA
-       Sel-selnya berbentuk BULAT atau POLIGONAL, dengan dinding sel tipis, vakuolanya menyimpan LEMAK dalam jumlah bersar
-       Serabutnya: KOLAGEN
-       LOKASI: di bawah kulit, sekitar ginjal, bantalan persendian, sumsum tulang pipa
-       Fungsi LEMAK:
-                   - Cadangan makanan
-                  - Pengatur panas tubuh



silahkan klik di sini

selamat belajar :))

0 comments:

Posting Komentar